top of page

Tuberkulosis (TBC)- Gejala, Penyebab dan Pengobatan.

Hi QDears, menjaga kesehatan badan juga sama pentingnya dengan menjaga kecantikan kita lho, QDears karena kesehatan adalah aset berharga yang memengaruhi kualitas hidup dan produktivitas seseorang. Oleh karena itu, kita harus waspada terhadap segala penyakit yang dapat menganggu aktifitas kita sehari-hari; contohnya penyakit seperti Tuberkulosis (TBC).


Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. TB umumnya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat mempengaruhi bagian lain dari tubuh, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak. Penyakit ini menyebar melalui udara ketika seseorang yang menderita TB paru batuk, bersin, atau berbicara, dan orang lain menghirup bakteri tersebut.



Gejala Tuberkulosis

Beberapa gejala umum TB meliputi:

  • Batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu.

  • Batuk dengan dahak berdarah.

  • Nyeri dada.

  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

  • Demam.

  • Berkeringat di malam hari.

  • Kelelahan.



Cara Menanggulangi TB agar Tidak Terkena

Untuk mencegah tertular TB, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  1. Vaksinasi BCG:

  • Vaksin Bacillus Calmette-Guérin (BCG) sering diberikan pada bayi untuk melindungi mereka dari bentuk TB yang berat. Vaksin ini lebih efektif di negara-negara dengan tingkat TB tinggi.

  1. Menghindari Kontak dengan Penderita TB Aktif:

  • Hindari kontak dekat atau berkepanjangan dengan orang yang diketahui menderita TB aktif, terutama di ruang tertutup dan tanpa ventilasi yang baik.

  1. Menggunakan Masker:

  • Di tempat dengan risiko TB tinggi, memakai masker dapat membantu melindungi diri dari inhalasi bakteri TB.

  1. Menjaga Kebersihan Udara:

  • Ventilasi yang baik di rumah dan tempat kerja penting untuk mengurangi konsentrasi bakteri di udara.

  1. Hidup Sehat:

  • Menjaga sistem kekebalan tubuh dengan pola makan yang sehat, cukup tidur, olahraga teratur, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok.

  1. Pemeriksaan Kesehatan Berkala:

  • Jika berada di daerah dengan tingkat TB tinggi, lakukan pemeriksaan kesehatan berkala untuk mendeteksi TB sedini mungkin.

  1. Pengobatan Preventif:

  • Bagi orang yang memiliki risiko tinggi terkena TB (misalnya, orang yang tinggal serumah dengan penderita TB), pengobatan preventif atau profilaksis dengan obat TB tertentu dapat dilakukan setelah konsultasi dengan tenaga kesehatan.

  1. Edukasi dan Kesadaran:

  • Menyebarkan pengetahuan tentang TB kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pencegahan dan pengobatan TB yang tepat waktu.

Pengobatan TB

Jika terdiagnosis menderita TB, pengobatan yang tepat sangat penting untuk menyembuhkan penyakit dan mencegah penularan:

  • Pengobatan dengan Antibiotik: TB biasanya diobati dengan kombinasi beberapa antibiotik selama 6-9 bulan. Pengobatan harus diikuti dengan disiplin untuk mencegah resistensi obat.

  • Monitoring dan Dukungan: Pasien harus diawasi oleh tenaga kesehatan selama masa pengobatan untuk memastikan kepatuhan dan mengatasi efek samping yang mungkin terjadi.


Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat dan pengetahuan yang memadai, risiko tertular TB dapat diminimalkan, dan penyakit ini dapat dikendalikan secara efektif.


Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa hubungi kontak


berikut:


📱No HP : 0812 9548 5757




Atau datang ke klinik kami di alamat berikut:


📍 Alamat: Ruko Bukit Darmo Golf R no.9, Surabaya, 60226



 #pencegahanTuberkulosis #gejalaTBC

0 comments

Comments


bottom of page